Sebenarnya
morfologi dari ikan cupang berbeda-beda, tergantung dari spesies dan bentuk
siripnya. Hal tersebut terjadi karena banyaknya persilangan yang dilakukan oleh
para peternak, sehingga si cupang ini memiliki keragaman yang begitu banyak,
terutama pada sirip dan tubuhnya. "Nah lho! Terus gimana kalo kita mau mau
bedain cupang satu dengan yang lainnya?" Tenang sobat blogger,
walaupun sudah banyak terjadi keragaman akibat persilangan tersebut, tetapi si
cupang ini masih memiliki ciri khas tertentu yang belum hilang. Jadi kita masih
bisa bedain antara cupang jantan dengan betina, cupang hias dengan cupang adu,
ataupun ikan cupang dengan ikan lainnya.
Ciri
Tubuh Ikan Cupang
Sobat
blogger, bentuk tubuh ikan cupang cukup banyak variasinya, mulai dari yang
bentuknya pipih (compressed) hingga yang berbentuk silinder. Sisisk dari
ikan petarung ini umumnya besar dan kasar serta bagian pangkal ekornya terlihat
lebar. Kalo diperhatikan lagi nih, sobat blogger, mata dari cupang ini letaknya
cnderung hirizontal terhadap bibir, malah beberapa spesies memiliki mata yang
terletak sedikit lebih rendah dari bibirnya. Si cupang ini merupakan jenis ikan
yang memiliki jumlah sirip yang lengkap, yaitu sirip pektoral (sirip insang),
sirip dorsal (sirip punggung), sirip ventral (sirip perut), sirip anal (sirip
dubur), dan sirip kaudal (sirip ekor).
Mungkin
sobat blogger ada yang nanyain, "Kalo mau bedain cupang jantan dan betina,
gimana caranya?" Penasaran ya? Kalo gitu admin kasih tau deh... Secara
kasat mata ikan jantan dan betina dapat dibedakan dari bentuk tubuh dan warna
siripnya. Cupang jantan memiliki warna sirip yang menarik dan berwarna-warni.
Sirip dari cupang jantan akan terlihat indah bila mengembang. Bentuk tubuh dari
si cupang jantan ini lebih panjang dan lebih ramoing dari cupang betina.
Sedangkan si cupang betina memiliki warna tubuh yang cenderung pucat dan tidak
menarik. Sirip dari si betina tidak selebar dan seindah si jantan. Bentuk
tubuhnya lebih pendek dan gemuk.
Cupang Jantan
Cupang Betina
Cupang
Hias dan Cupang Adu
Sobat
blogger, ternyata ada lagiperbedaan antara cupang hias dan cupang adu. Baca juga artike; Si Petarung Yang Cantik . Memang
semua ikan cupang bersifat agresif dan seneng berantem, tapi ternyata untuk
kontes cupang sendiri terbagi atas dua jenis, yaitu kontes cupang hias dan
kontes cupang adu. Cupang hias biasanya memang dikhususkan untuk mengikuti
kontes cupang hias. Cupang yang dilombakan harus memiliki tubuh yang indah,
baik bentuk tubuhnya maupun warnanya. Semakin mengembang sirip si ikan, semakin
tinggi pula poin yang didapatkan. Begitu pula dengan gerakannya, semakin tenang
dan anggun gerakan si cupang, maka akan memberi poin tersendiri bagi si cupang
tersebut.
Cupang Hias
Nah,
kalo kita bicara tentang cupang adu yang mau ikut kontes aduan, cupang yang
ikut lomba tidak harus memiliki warna dan bentuk tubuh yang indah. Yang paling
diutamakan adalah kegesitan dan kekuatan tubuh dari si ikan petarung ini.
Cupang yang memiliki sirip yang lebar dan berkibar-kibar, justru akan lambat
dalam bergerak, sehingga pasti akan kalah dan justru sirip yang lebar itu akan
menjadi kelemahannya. Maka dari itu kebanyakan cupang adu berpenampilan garang,
berwarna gelap, dan bergigi tajam.
Cupang Aduan
Oh
iya, ada info lagi nih buat sobat blogger. Sobat blogger tau ga mana yang lebih
cantik, cupang betina atau cupang jantan? Hayo tebak! Jawabannya adalah cupang
jantan. Hehehe... Ternyata nih sobat blogger, cupang jantan memiliki perpaduan
warna yang lebih memukau daripada betinanya. "Lho kok gitu?" Soalnya
si jantan ini harus bisa menarik perhatian si betina agar mau kawin dengannya.
Maka dari itu si jantan inilah yang justru dikaruniai warna dan bentuk sirip
yang menawan.
Sekarang sobat blogger ludah tau kan ciri-ciri dari tubuh si ikan
petarung ini. Udah bisa bedain juga kan mana jantan dan betina serta mana
cupang hias dan aduan? Ternyata ikan yang punya warna cantik dan sirip yang
menawan itu adalah ikan jantan. Wah, ga nyangka ya? Hehehe... Masih banyak ya
sobat blogger karena udah mau baca postingan admin ini. Jangan ketinggalan
postingan admin selanjutnya ya! (IYP)
Sumber:
Redaksi Penerbar Swadaya. 2009. Cupang,
Panduan Lengkap Memelihara Cupang Hias dan Cupang Adu. Depok: Penebar
Swadaya.
Susanto H. 1991. Memelihara IkanCupang. Tangerang: Kanisius
http://www.hewanindonesia.com/search/label/Cupang
Iklan Baris:
Jual Guppy Strain Murni-> www.jualguppy.com
Jual Betta Giant SQ-> http://goo.gl/pBSGst
http://www.hewanindonesia.com/search/label/Cupang
Iklan Baris:
Jual Guppy Strain Murni-> www.jualguppy.com
Jual Betta Giant SQ-> http://goo.gl/pBSGst
Post a Comment