Hai sobat blogger! Balik lagi nih bareng admin.
Masih lanjutan bahasan tentang ikan cupang, kali ini admin bakal ngasih
pelajaran sejarah buat kalian semua. Hehehe...
Yupz! Postingan kali ini bakal ngebahas tentang
sejarah dan asal muasal dari ikan cupang yang cantik itu. Nah, karena sejarah
tentang cupang ini cukup panjang, maka admin akan bikin postingan tentang
sejarah cupang ini menjadi dua bagian. Bagian pertama judulnya “Bermula dari
Siam, Thailand”, sedangkan bagian kedua judulnya “Si Petarung yang Berevolusi”.
Pasti pada pengen tau kan? Kalo itu silakan disimak...
Sobat blogger, ternyata ikan cupang adu sudah
dikenal sejak 200 tahun silam di Thailand, tepatnya di daerah Siam. Masyarakat Siam
menyukai ikan cupang karena kemampuannya dalam bertarung. Ikan ini sering
diduelkan untuk menentukan siapa yang paling kuat di antara keduanya. Dan tentu
saja pada masa itu, adu ikan cupang ini sering dijadikan taruhan di antara
masyarakat Siam. Bahkan tak jarang masyarakat Siam mempertaruhkan segala hal
yang dimilikinya pada pertarungan ikan petarung ini.
Nih admin kasih video cupang lagi duel. Tapi maaf ya kalo ada suara-suara komentar. Hehehe...
Lama kelamaan, kepopuleran ikan cupang ini
terdengar sampai ke kuping Raja Siam. Akibat kepopuleran ikan cupang ini,
akhirnya Raja Siam mengumpulkan para petarung dan koleksinya. Kemudian Raja
Siam membuat peraturan serta pajak mengenai adu ikan cupang. Wah... Sampai
segitunya ya?
Sobat blogger, sebenarnya tujuan dari adu ikan
cupang ialah untuk melihat seberapa besar keberanian dari si ikan itu.
Pertarungan ikan cupang ini bukan membuat ikan tersebut berduel hingga mati
ataupun menjadi tercabik-cabik satu sama lain. Yang menjadi taruhan di sini
ialah berapa lama si ikan cupang akan berjuang dan siapa yang akan menang. Ikan
cupang ini bisanya hanya mengalami sekali atau dua kali pertarungan dalam
hidupnya. Setelah itu si cupang hanya akan berkembang biak agar menghasilkan
keturunan yang lebih gagah berani lagi. Hehehe...
Oh iya, jangan pikir bahwa penampilan ikan cupang
pada jaman dahulu kala sama seperti penampilan ikan cupang jaman sekarang.
Penampilan ikan cupang pada masa lalu ternyata sama sekali tidak cantik. Ikan
cupang pada masa itu didominasi oleh warna gelap dan suram. Ikan cupang yang
asli memiliki warna cokelat kehijauana yang kotor dan sirip yang cukup besar
untuk membuat mereka dapat berenang dengan gesit. Ga ada tuh sirip ekor yang
berwarna warni dan menjuntai dengan indahnya.
Akibat dari kegilaan masyarakat Siam terhadap ikan
yang satu ini, akhirnya banyak masyarakat Thailand yang berusaha
mengembangbiakannya agar didapatkan keturunan yang lebih baik lagi. Masyarakat
Thailand pada jaman dulu sudah melakukan perkawinan silang terhadap jenis
cupang petarung dengan cupang liar ataupun dengan cupang unggulan dari peternak
lain. Tujuannya ialah untuk mendapatkan ikan petarung yang hebat, baik dari
segi ukuran, warna, dan kekuatannya. Namun karena tidak adanya seleksi alam,
setelah beberapa generasi, akhirnya terciptalah jenis cupang yang memiliki
sirip dada dan punggung yang panjang. Memang ikan cupang ini memiliki bentuk
yang menawan, namun ikan tersebut ternyata telah kehilangan kemampuannya
sebagai petarung, karena tidak agresif dan tidak adat bergerak dengan gesit.
Nah! Sobat blogger sekarang jadi tau kan dari mana
sih sebenernya si ikan petarung ini berasal. Ternyata ikan cupang ini berasal
dari negara tetangga kita sendiri. Kalo masih penasaran tentang sejarah ikan
petarung ini, silakan baca postingan admin selanjutnya ya. (IYP)
Sumber:
Susanto H. 1991. Memelihara Ikan Cupang. Tangerang: Kanisius
Post a Comment